Application Relevant Information
1. 1. Tujuan
· Mengetahui dan memahami mengenai Application Relevant Information
· Dapat mengaplikasikan Application Relevant Information dengan software proteus
2. 2. Alat dan Bahan
· Logic state
1. IC 74153
Specifications:-
Parameter | Specification |
Supply Voltage (VCC) | 7 V |
Input Voltage (VI) | 7 V |
Operating free-air temperature range | 0°C to +70°C |
Storage temperature range | –65°C to +150°C |
3. 3. Dasar Teori
1. Application Information Relevant
Materi informasi yang relevan untuk aplikasi
2. IC 74153
Multiplexer adalah rangkaian logika kombinasional yang dirancang khusus untuk mengalihkan salah satu dari beberapa jalur INPUT (masukan) ke satu jalur OUTPUT (keluaran). Jalur Input yang terpilih menentukan input mana yang akan terhubung ke output. Multiplexer yang juga sering disingkat menjadi MUX atau MPX ini pada dasarnya berupa rangkaian digital yang dibuat dari gerbang logika berkecepatan tinggi yang digunakan untuk beralih data digital atau biner atau dapat berupa tipe analog yang menggunakan komponen transistor, MOSFET atau relay untuk mengalihkan salah satu input ke output.
Rangkaian Logika Kombinasional yang dalam bahasa Indonesia sering ditulis dengan Multiplekser ini biasanya dikemas dalam sebuah perangkat komponen elektronika yang disebut dengan IC Multiplexer seperti IC jenis seri 7400 (74157, 74158, 74153 dan lain-lainnya). Multiplexer juga sering disebut juga sebagai Perangkat Pemilih Data (Data Selector).
IC 74153 adalah multiplexer data atau IC pemilih data. Ini memiliki inverter dan driver yang menyediakan pemilihan data yang melengkapi sepenuhnya ke gerbang AND-OR-NOT. Ini juga memiliki decoding on-chip dan biner. Ini memiliki 2 1 dari 4 multiplexer data dalam satu paket IC.
4. 4. Percobaan [kembali]
1. Buka aplikasi proteus
2. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
3. Rangkailah komponen sehingga membentuk seperti gambar
4. Jalankan aplikasi proteus dan ubah logic state sesuai keadaan
1. Ketika S1 dan S2 berlogika 0, maka Output D0 nya menghasilkan L1 dan L2 berlogika 1
2. Ketika S1 dan S2 berlogika 1, maka Output D3 nya menghasilkan L1 dan L2 berlogika 1
3. Ketika S1 berlogika dan S2 berlogika, maka Output D1 nya menghasilkan L1 dan L2 berlogika 1
4. Ketika S1 berlogika dan S2 berlogika, maka Output D2 nya menghasilkan L1 dan L2 berlogika 1
Video rangkaian di sini
HTML di sini
Rangkaian di sini
Datasheet IC 74153 di sini
No comments:
Post a Comment